Perjanjian Kinerja
PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2020
Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntable serta berorientasi pada hasil, kami yang bertandatangan di bawah ini :
Nama : Ir. Sande Dodo, MT
Jabatan : Plt. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Selanjutnya disebut pihak pertama,
Nama : Tatong Bara
Jabatan : Walikota Kotamobagu
Selaku atasan langsung pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua.
Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja tahunan sesuai lampiran perjanjian ini dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan.Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab pihak pertama.
Pihak kedua akan memberikan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi akuntabilitas kinerja terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi.
Kotamobagu 2020
Pihak Kedua,
Tatong Bara
|
Pihak Pertama,
Ir. Sande Dodo, MT |
PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2020
No. |
SASARAN KINERJA |
INDIKATOR KINERJA |
TARGET |
||
(1) |
(2) |
(3) |
(4) |
||
1. |
Mempermudah capaian pendapatan asli daerah, perawatan dan pengadaan peralatan kebinamargaan |
Persentase target PAD dan pengoperasian peralatan kebinamargaan yang maksimum |
100% |
||
2. |
Terbangunnya akses jalan lingkungan |
Persentase akses jalan lingkungan |
70% |
||
3. |
Berkurangnya titik longsor |
Persentase panjang talud dalam kondisi baik |
82% |
||
|
|
Presentase pembangunan turap di wilayah jalan penghubung dan aliran sungai rawan longsor |
52,33% |
||
4. |
Meningkatnya jumlah KK yang terlayani air minum dan penurunan pencemaran air Tanah dan sungai |
Persentase penduduk berakses air minum |
75% |
||
|
|
Persentase rumah tinggal bersanitasi |
92,76% |
||
Proporsi rumah tangga dengan akses berkelanjutan terhadap air minum layak, perkotaan dan pedesaan |
75% |
||||
5. |
Teraksesnya data base jalan dan jembatan |
Persentase jalan yang memiliki trotoar dan drainase/saluran pembuangan air (minimal 1,5 m) |
7% |
||
|
|
Persentase sempadan jalan yang di pakai pedagang kaki lima atau bangunan rumah liar |
40% |
||
Tersedianya data base jalan dan jembatan |
40% |
||||
6. |
Menambah dan mempertahankan debit air irigasi |
Persentase irigasi kabupaten dalam kondisi baik |
97% |
||
Rasio jaringan irigasi |
47,6% |
||||
7. |
Menurunnya kerusakan jalan dan jembatan |
Persentase jalan kabupaten dalam kondisi baik ( > 40 KM/Jam) |
75% |
||
8. |
Menurunnya titik genangan air pada kawasan perkotaan |
Persentase drainase dalam kondisi baik/ pembuangan aliran air tidak tersumbat |
92,76% |
||
|
Tidak terjadi genangan>2 kali setahun |
92,76% |
|||
9. |
Tersusunnya suatu sistem perencanaan tata ruang yang handal, kekinian dan berdasarkan peraturan perundangundangan yang berlaku |
Ketaatan terhadap RTRW |
68% |
||
Presentase diterimanya dokumen pengajuan persetujuan subtansi Revisi perda RTRW Kota Kotamobagu di Kementerian ATR/BPN |
100% |
||||
Presentase materi teknis Revisi Perda RTRW Kota Kotamobagu yang sesuai dengan peraturan Perundangan yang Berlaku |
100% |
||||
Presentase peraturan Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan Kota Kotamobagu yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi lokal dengan tetap memperhatikan keserasian dengan lingkungan sekitar |
100% |
||||
10. |
Kondisi fungsi serta data base sungai dan sumber daya air lainnya yang baik |
Persentase Kapasitas Kinerja dan Fungsi Sunga |
25% |
||
Persentase sempadan sungai yang dipakai bangunan liar |
40% |
||||
Persentase tersedianya Data Base Sungai dan sumber daya airnya |
40% |
||||
11. |
Meningkatnya kualitas konstruksi jalan |
Persentase Kapasitas Jalan yang di Tingkatkan |
72% |
||
Persentase kawasan pemukiman yang yang belum dapat dilalui kendaraan roda 4 |
72% |
||||
Rasio panjang jalan dengan jumlah penduduk |
72% |
||||
12. |
Pengembangan dan peningkatan kompetensi tenaga ahli dan tenaga terampil konstruksi serta badan usaha jasa konstruksi |
Persentase Tenaga Ahli dan Badan Usaha di Bidang Konstruksi |
25% |
||
13. |
Sistem pemanfaatan ruang yang sesuai dengan dokumen penataan ruang yang berlaku |
Diterimanya dokumen pengajuan persetujuan subtansi Revisi perda RTrw Kota Kotamobagu di Kemterian ATR/BPN |
100% |
||
|
|
Materi teknis Revisi Perda RTRW Kota Kotamobagu yang sesuai dengan peraturan Perundangan yang Berlaku |
100% |
||
Peraturan Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan Kota Kotamobagu yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi lokal dengan tetap memperhatikan keserasian dengan lingkungan sekitar |
100% |
||||
14. |
Terwujudnya kota hijau melalui peningkatan kualitas dan kuantitas Ruang Terbuka Hijau yang sesuai dengan karakteristik kota |
Luasan RTH publik sebesar 20% dari luas wilayah kota/kawasan perkotaan |
20% |
||
|
|
Rasio Ruang Terbuka Hijau per Satuan Luas Wilayah ber HPL/HGB |
0,02 Rasio |
||
NO |
Program |
Anggaran |
Keterangan |
1. |
Peningkatan sarana dan prasarana kebinamargaan |
752.650.000,00 |
- |
2. |
Program pengembangan wilayah strategis dan cepat tumbuh |
1.674.300.000,00
|
- |
3. |
Program Pembangunan turap/talud/brojong |
730.100.000,00
|
- |
4. |
Program rehabilitasi/pemeliharaan talud/bronjong |
487.175.000,00 |
- |
5. |
Program pengembangan kinerja pengelolaan air minum dan air limbah |
9.330.676.200,00
|
- |
6. |
Program inspeksi kondisi Jalan dan Jembatan |
512.497.000,00
|
- |
7. |
Program pengembangan dan pengelolaan jaringan irigasi, rawa dan jaringan pengairan lainnya |
1.200.253.000,00
|
- |
8. |
Program rehabilitasi/pemeliharaan Jalan dan Jembatan |
8.553.810.000,00 |
- |
9. |
Program Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-gorong |
1.955.600.000,00 |
- |
10. |
Program Perencanaan Tata Ruang |
829.825.600,00
|
- |
11. |
Program Pembangunan Jalan dan Jembatan |
2.275.598.000,00 |
- |
12. |
Program Peningkatan Jalan dan Jembatan |
13.174.635.981,00
|
- |
13. |
Program Pengembangan Jasa Konstruksi |
195.829.200,00 |
- |
14. |
Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang |
136.800.000,00 |
- |
15. |
Program Pengelolaan ruang terbuka hijau (RTH) |
800.100.000,00 |
- |
|
|